|
Gunung Kidul, Transformasi Daerah Miskin Menjadi Bali Baru
Pada salah satu media utama Jakarta pertengahan Maret 2018 diberitakan tentang Masterplan Pengembangan Gunung Kidul lebih lanjut yang dimulai dari penataan Pantai Baron dan Pantai Krakal, diikuti oleh pantai-pantai yang lain.
Pemerintah Gunung Kidul tampak semakin percaya diri bahwa daerah mereka merupakan sebuah batu permata yang menunggu gosokan-gosokan para ahli. Salah satu indikatornya adalah Retribusi Daerah Wisata yang di tahun 2017 lalu mencapai hampir Rp 30 miliar. Retribusi itu menjadi data statistik wisatawan yang sangat sahih dan menjadi sumber pengembangan lebih lanjut destinasi wisata mereka. Dari retribusi itu, jalan utama menuju Goa Pindul, misalnya, mampu mereka perbaiki dan perlebar. Dengan dana itu pula memungkinkan pemerintah daerah setempat memelihara dan memperbaiki jalan yang menghubungkan kota Yogyakarta dengan pantai-pantai di Gunung Kidul sehingga senantiasa nyaman. Di lain pihak, Pemerintah Provinsi DIY juga semakin terlibat mengembangkan potensi wisata Gunung Kidul. Dana dari provinsi, misalnya, dimanfaatkan untuk pembebasan lahan demi pengembangan akses baru ke Gunung Kidul, yaitu Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) yang saat ini sudah selesai dibangun. Setelah pembebasan lahan selesai dilakukan, Pemerintah Pusat melakukan intervensi dengan mengalokasikan dana untuk pembangunan JJLS tersebut. Sampai saat ini, pengembangan infrastruktur tersebut sangat dirasakan manfaatnya bagi para wisatawan. Tranformasi berikut adalah maraknya pembangunan hotel, resor t, dan penginapan lainnya di daerah tersebut. Berawal dari penginapan sederhana, dewasa ini pembangunan sudah terjadi untuk hotel kelas resort yang semakin lama akan semakin banyak. Gunung Kidul lantas berubah menjadi ‘batu permata’, dan impian pemerintah daerah kian mendekati kenyataan… Selengkapnya dapat dibaca disini (source) : http://id.beritasatu.com/home/gunung-kidul… |

SERTIFIKASI HUMAN CAPITAL MANAGER
28/05/2025
TINGKATKAN KOMPETENSI & PROFESIONALISMEMU! Bergabunglah dalam program SERTIFIKASI HUMAN CAPITAL MANAGER yang diselenggarakan oleh Badan Kejuruan Teknik Industri – Persatuan Insinyur Indonesia bekerja sama dengan LSP Teknik Manajemen Industri. Benefit

DORONG AKSELERASI INDUSTRI HIJAU, BKTI-PII GELAR SEMINAR NASIONAL DAN KONVENSI WILAYAH PERTAMA DI RIAU.
23/05/2025
Pekanbaru, Riau – Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI-PII) menyelenggarakan Seminar Nasional Teknik Industri 2025 dan Konvensi Wilayah BKTI-PII Riau pada hari Rabu, 21 Mei 2025, bertempat di

Ir. Widya Laila Terpilih sebagai Ketua Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia Wilayah Riau
23/05/2025
Pekanbaru, Riau – Pengurus Pusat Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI-PII) resmi menetapkan Ir. Widya Laila, S.T., M.T., IPM., ASEAN Eng. sebagai Ketua BKTI-PII Wilayah Riau Periode 2025–2028.