|
Tiga sektor ini berpotensi tumbuh meski rupiah keok
Nilai tukar rupiah masih melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Mata uang Garuda terpuruk hingga Rp.14.100 per dollar AS. Kinerja sejumlah emiten bakal terimbas pelemahan rupiah, apalagi jika memiliki utang luar negeri. Namun, di sisi lain, sejumlah emiten justru memiliki peluang untuk meraih pendapatan lebih besar.
Analis Paramita Alfa Sekuritas, William Siregar menilai, pelemahan rupiah tidak terlalu mempengaruhi emiten di sektor konsumsi, konstruksi dan komoditas. “Kemungkinan emiten yang berpotensi untuk terus tumbuh dan melakukan ekspansi tahun ini tanpa terpengaruh pelemahan rupiah yaitu dari sektor konsumsi, konstruksi, dan komoditas,” ujarnya, Minggu (20/5) Ia menambahkan, pelemahan rupiah dapat dimanfaatkan emiten tersebut dengan mengoptimalkan penetrasi terhadap pasar ekspor. “Sisi ekspor cenderung lebih menarik saat rupiah melemah,” imbuh William. Namun, jika emiten yang mengandalkan bahan baku impor, disarankan membeli stok bahan baku lebih banyak. Atau, emiten bisa mencari aman dengan melakukan hedging mengingat pelemahan rupiah yang tidak bisa ditebak ke depannya… Selengkapnya dapat dibaca disini (source) : https://investasi.kontan.co.id/news/… |

SERTIFIKASI HUMAN CAPITAL MANAGER
28/05/2025
TINGKATKAN KOMPETENSI & PROFESIONALISMEMU! Bergabunglah dalam program SERTIFIKASI HUMAN CAPITAL MANAGER yang diselenggarakan oleh Badan Kejuruan Teknik Industri – Persatuan Insinyur Indonesia bekerja sama dengan LSP Teknik Manajemen Industri. Benefit

DORONG AKSELERASI INDUSTRI HIJAU, BKTI-PII GELAR SEMINAR NASIONAL DAN KONVENSI WILAYAH PERTAMA DI RIAU.
23/05/2025
Pekanbaru, Riau – Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI-PII) menyelenggarakan Seminar Nasional Teknik Industri 2025 dan Konvensi Wilayah BKTI-PII Riau pada hari Rabu, 21 Mei 2025, bertempat di

Ir. Widya Laila Terpilih sebagai Ketua Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia Wilayah Riau
23/05/2025
Pekanbaru, Riau – Pengurus Pusat Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI-PII) resmi menetapkan Ir. Widya Laila, S.T., M.T., IPM., ASEAN Eng. sebagai Ketua BKTI-PII Wilayah Riau Periode 2025–2028.